Update Terbaru

6/recent/ticker-posts

Pengertian dan Tata Cara Tayamum

 


Pertanyaan:

Apakah yang dimaksud dengan tayamum? Dan bagaimana caranya?

Jawab:

Tayamum adalah bersuci dengan menggunakan tanah atau debu yang suci sebagai pengganti wudhu dan mandi, yang disebabkan karena tidak ada air atau berhalangan menggunakanair karena sakit dan sebagainya. Tayamum disyariatkan berdasarkan firman Allah Swt,

“Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus)
atau menyentuh wanita, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan
nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.”
(QS. alMaidah: 6).

1)   Adapun tata cara melakukan tayamum sebagai berikut.

  1. Membaca “Bismillahirrahmaanirrahiim” sebelum memulai tayamum.
  2. Menempelkan kedua telapak tangan ke tanah atau debu yang suci dengan mengukuhkan niat di dalam hati. Lafadz niat sebagai berikut.

3)   Nawaitut tayammuma liistibahatish shalati fardhan lillahi Ta’ala.
“Saya bemiat tayamum untuk melaksanakan shalat fardhu karena Allah Ta’ala.”

  1. Mengusap muka dengan tanah yang ada di tangan.
  2. Setelah mengusap muka, diteruskan ke kedua belah tangan sampai ke pergelangan. Sebagaimana sabda Nabi Saw:

“Tayamum itu dilakukan dua kali usapan, sekali untuk muka dan sekali untuk kedua tangan sampai siku-siku.” (HR. Ibnu Umar).

Mayoritas Ulama menafsirkan bahwa tayamum hanya diperbolehkan karena sebab-sebab berikut:

1)   Jika seseorang tidak menemukan air, atau ada air tetapi tidak cukup untuk bersuci.

2)   Karena sakit, sehingga tidak diperbolehkan menggunakan air karena jika memakai air dapat membahayakan dan menambah sakit semakin parah.

3)   Jika terlalu dingin dan tak sanggup menggunakan air sehingga ada kekhawatiran akan membahayakan dirinya.

4)   Air ada di dekat seseorang, tetapi ia takut karena ada bahaya yang mengancamnya, baik itu binatangbuasataupun manusia yang jahat.


Posting Komentar

0 Komentar