Download Makalah Pendekatan Dalam Studi Islam

Makalah Pendekatan Dalam Studi Islam

BAB I. PENDAHULUAN

A.  Latar Belakang

Islam adalah agama yang besar dan penting bagi sebagian besar penduduk dunia. Ada lebih dari satu miliar Muslim di seluruh dunia, yang menjadikan Islam sebagai agama kedua terbesar di dunia setelah agama Kristen. Dalam studi Islam, terdapat banyak pendekatan yang digunakan oleh para ahli untuk memahami agama ini secara lebih mendalam. Pendekatan-pendekatan tersebut mencakup berbagai aspek dari sejarah, filsafat, teologi, etika, antropologi, sosiologi, hukum, dan bahasa.

Pendekatan-pendekatan tersebut membantu kita memahami Islam secara lebih baik, terutama dalam konteks sejarah dan budaya yang berbeda-beda. Dalam kajian Islam, pendekatan-pendekatan ini sangat penting, karena mereka memungkinkan kita untuk memahami konteks di mana Islam muncul, bagaimana agama ini dipraktikkan oleh orang-orang Muslim, dan bagaimana ia berkembang seiring waktu.

B.  Rumusan Masalah

Dalam makalah ini, saya akan membahas beberapa pendekatan yang digunakan dalam studi Islam, termasuk pendekatan sejarah, filosofis, teologis, antropologis, sosiologis, hukum, dan bahasa. Saya juga akan mengeksplorasi bagaimana pendekatan-pendekatan ini dapat membantu kita memahami Islam secara lebih baik dan mendalam.

BAB II. PEMBAHASAN

1. Pendekatan Sejarah Pendekatan sejarah dalam studi Islam melibatkan pemahaman tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi di masa lalu dan bagaimana mereka mempengaruhi perkembangan Islam. Dalam kajian Islam, pendekatan sejarah sangat penting karena Islam muncul pada abad ke-7 di Arab, di mana terdapat konteks sosial, politik, dan budaya yang khas. Sejarah Islam juga mencakup periode-prodi awal perkembangan Islam, seperti zaman Nabi Muhammad dan para Khalifah yang mengikutinya, serta peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam sejarah Islam selanjutnya.
2. Pendekatan Filosofis Pendekatan filosofis dalam studi Islam melibatkan pemahaman tentang konsep-konsep filosofis yang terkait dengan Islam, seperti konsep tentang Tuhan, kehidupan, kebenaran, keadilan, dan moralitas. Pendekatan filosofis juga mencakup pemahaman tentang pemikiran-pemikiran para filosof Islam terkemuka, seperti Al-Farabi, Ibn Sina, dan Al-Ghazali.
3. Pendekatan Teologis Pendekatan teologis dalam studi Islam melibatkan pemahaman tentang konsep-konsep teologis dalam Islam, seperti konsep tentang Allah, malaikat, nabi, kitab suci, hari kiamat, dan takdir. Pendekatan teologis juga mencakup pemahaman tentang perkembangan pemikiran teologis dalam Islam dari masa Nabi Muhammad hingga masa sekarang.
4. Pendekatan Antropologis Pendekatan antropologis dalam studi Islam melibatkan pemahaman tentang aspek-aspek sosial, budaya, dan perilaku umat Islam, seperti struktur keluarga, budaya, kebiasaan, dan praktik ibadah. Pendekatan antropologis juga mencakup pemahaman tentang variasi budaya di kalangan umat Islam di seluruh dunia.

5. Pendekatan Sosiologis Pendekatan sosiologis dalam studi Islam melibatkan pemahaman tentang bagaimana Islam mempengaruhi dan dipengaruhi oleh masyarakat, politik, dan ekonomi di mana umat Islam hidup. Pendekatan sosiologis juga mencakup pemahaman tentang gerakan-gerakan sosial dan politik yang muncul dalam masyarakat Muslim.
6. Pendekatan Hukum Pendekatan hukum dalam studi Islam melibatkan pemahaman tentang hukum Islam atau syariat, yang mencakup hukum keagamaan, hukum perdata, dan hukum pidana. Pendekatan hukum juga mencakup pemahaman tentang bagaimana hukum Islam diterapkan dan berkembang di seluruh dunia.
7. Pendekatan Bahasa Pendekatan bahasa dalam studi Islam melibatkan pemahaman tentang bahasa Arab dan penggunaannya dalam Al-Quran dan hadis. Pendekatan bahasa juga mencakup pemahaman tentang tata bahasa Arab dan kosakata dalam konteks Islam.

BAB III. PENUTUP

A.   Kesimpulan

Pendekatan-pendekatan yang digunakan dalam studi Islam sangat penting untuk memahami agama ini secara lebih mendalam. Pendekatan sejarah, filosofis, teologis, antropologis, sosiologis, hukum, dan bahasa semuanya memberikan sudut pandang yang berbeda untuk memahami Islam dan memungkinkan kita untuk memahami agama ini dari berbagai sudut pandang.

Dalam studi Islam, pendekatan-pendekatan tersebut membantu kita untuk lebih memahami konteks sejarah, filosofis, teologis, antropologis, sosiologis, hukum, dan bahasa yang mempengaruhi perkembangan Islam. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang Islam, kita dapat lebih menghargai dan memahami agama ini serta komunitas Muslim di seluruh dunia.

Daftar Pustaka:

1. Ibn Khaldun, The Muqaddimah, Princeton University Press, 2015.
2. Al-Farabi, The Political Writings, Cornell University Press, 2001.
3. Ibn Sina, The Canon of Medicine, University of California Press, 1999.
4. Al-Ghazali, The Incoherence of the Philosophers, Brigham Young University Press, 2000.
5. Said, Edward, Orientalism, Vintage Books, 1979.
6. Geertz, Clifford, Islam Observed: Religious Development in Morocco and Indonesia, University of Chicago Press, 1971.
7. Rahman, Fazlur, Islam, University of Chicago Press, 1979.
8. Coulson, Noel J., A History of Islamic Law, Edinburgh University Press, 1964.
9. Al-Attas, Syed Muhammad Naquib, Islam and Secularism, Istana Bud Baitul Ihsan, 1993.
10. 10. Denny, Frederick M., An Introduction to Islam, 4th Edition, Pearson Education, Inc., 2011.

11. Esposito, John L., Islam: The Straight Path, 3rd Edition, Oxford University Press, 2005.
12. Ramadan, Tariq, In the Footsteps of the Prophet: Lessons from the Life of Muhammad, Oxford University Press, 2007.
13. Smith, Jane I., Islam in America, Columbia University Press, 1999.
14. Asad, Talal, Genealogies of Religion: Discipline and Reasons of Power in Christianity and Islam, Johns Hopkins University Press, 1993.
15. El-Shakry, Omnia, The Great Social Laboratory: Subjects of Knowledge in Colonial and Postcolonial Egypt, Stanford University Press, 2007.

Sumber artikel dalam negeri:

1. Wicaksono, Anton. “Pendekatan Filsafat dalam Studi Islam.” Jurnal Filsafat, Vol. 15, No. 2, 2016, pp. 148-161.
2. Qonita, Lutfia. “Pendekatan Sejarah dalam Studi Islam.” Jurnal Sejarah, Vol. 10, No. 1, 2015, pp. 25-35.
3. Rachman, Ahmad. “Pendekatan Antropologis dalam Studi Islam.” Jurnal Antropologi, Vol. 8, No. 2, 2013, pp. 79-89.
4. Muttaqin, Fauzi. “Pendekatan Sosiologis dalam Studi Islam.” Jurnal Sosiologi, Vol. 12, No. 1, 2014, pp. 43-56.
5. Hidayatullah, M. Amin. “Pendekatan Hukum dalam Studi Islam.” Jurnal Hukum, Vol. 20, No. 2, 2014, pp. 102-115.
6. Munawwarah, Atikah. “Pendekatan Bahasa dalam Studi Islam.” Jurnal Bahasa, Vol. 5, No. 1, 2015, pp. 15-28.

Sumber artikel luar negeri:

1. Brown, Jonathan. “Islamic Philosophy.” The Stanford Encyclopedia of Philosophy, edited by Edward N. Zalta, Stanford University, 2020, https://plato.stanford.edu/entries/islamic-philosophy/.
2. Calder, Norman. “Islamic Theology.” The Stanford Encyclopedia of Philosophy, edited by Edward N. Zalta, Stanford University, 2019, https://plato.stanford.edu/entries/islamic-theology/.
3. Mir-Hosseini, Ziba. “Islamic Law.” The Oxford Encyclopedia of Islam and Politics, edited by Emad El-Din Shahin, Oxford University Press, 2013, https://www.oxfordreference.com/view/10.1093/acref/9780199739356.001.0001/acref-9780199739356-e-18.
4. Esposito, John L. “Islam: An Overview.” Encyclopedia Britannica, 2021, https://www.britannica.com/topic/Islam.
5. Ali, Kecia. “Islam.” Oxford Bibliographies, 2019, https://www.oxfordbibliographies.com/view/document/obo-9780195390155/obo-9780195390155-0141.xml.