Update Terbaru

6/recent/ticker-posts

Menghapus System Reserved



Masalah yang sering muncul pada saat laptop/NB qt instal ulang muncul partisi baru ynag namanya system reserved. System reserved biasanya berukuran 100MB untuk Windows 7 dan 350MB untuk Windows 8.
System Reserved Biasanya muncul dengan Drive Letter G: atau Z: (jadi hal ini tergantung pada Komputer anda masing-masing2)
Ternyata kita tidak bisa langsung format atau menghilangkan letter. Pertanyaannya, Kenapa kita tidak bisa memformatnya?
Permasalahannya karena di System Reserved, terdapat file-file bootmgr, bootmgr~, folder bootmgr yang tidak bisa seenaknya dihapus, dan jika dipaksa dihapus, maka anda tidak akan bisa boot dari Komputer lagi.
Nah mari kita langsung ke cara menghapus system reserved Lengkap dan mengembalikan bootmgr ke Drive C:

1. Masuk/Boot biasa ke Windows dan masuk ke Desktop.
2. Untuk mengakses "System Partition" anda harus melakukan langkah2 di bawah
    a. Pada kotak search/run (Win+R) ketik 
diskmgmt.msc lalu klik OK. Jendela Disk Management akan muncul di sini.
    b. Jika System Reserved anda tidak memiliki letter entah G: atau Z: dll, klik kanan pada System Reserved dan pilih Change Drive Letter and Paths. System Reserved berlokasi di paling kiri sebelum drive C: dan biasanya bertuliskan Active, Primary Partition. Nah tadi sudah sampai Change Drive Letter and Paths, lalu pilih Add, dan tentukan letter apa yang anda suka J jika System reserved anda sudah memiliki Letter, maka tidak perlu diganti atau jika anda ingin mengganti juga tidak masalah.
    c. Biarkan jendela Disk management terbuka, cukup diminimize.

3. Buka Windows Explorer atau bisa juga dengan (tombol Win+E)

4. Ingatlah baik-baik mana yang sistem partisi dan mana yang system reserved. Kalau di kasus saya, Partition system ada di drive C: sedangkan System Reserved ada di G:
5. Tutup Windows Explorer jika anda sudah mengingatnya

6. Buka CMD (Run as administrator), jika muncul User account Control, pilih yes.
7. LANGKAH 7 (KHUSUS UNTUK WINDOWS 8, WINDOWS 7 TIDAK PERLU MENJALANKAN LANGKAH 7 Dan LANGSUNG KE LANGKAH 8)
Matikan Windows Recovery Environment (WinRE) dengan cara ketik reagentc /disable pada CMD tadi.

Pastikan  bahwa file winre.wim dipindahkan ke C:\Windows\System32\Recovery (jika partisi sistem anda C: ,jika bukan maka sesuaikan dengan partisi anda misal D:\Windows\System32\Recovery) dengan cara mengetik 
dir /a C:\Windows\System32\Recovery 

Catatan : Langkah ini penting dilakukan karena WinRe juga harus dipindahkan

8.Ketik reg  unload  HKLM\BCD00000000 pada CMD,

9. Copy file-file bootmgr dari System Reserved (Partisi booting) ke Windows.Pastikan letter Drive nya benar, karena saya System Reserved ada di Z:, maka perintahnya menjadi

robocopy  z:\  c:\  bootmgr

Jika System Reserved anda di E: maka perintahnya

robocopy  e:\  c:\  bootmgr  Jadi di sesuaikan dengan letter Drive anda

10. Copy folder "Boot" Dari system reserved ke C:/
dengan mengetik robocopy  z:\Boot  C:\Boot  /s (INGAT ITU Z: KARENA LETTER DRIVE SYSTEM RESERVED SAYA Z:)

11. File-file boot sekarang sudah dipindahkan ke C: untuk meyakinkannya ketik dir  c:\  /ah, jika file bootmgr dan folder Boot muncul berarti anda sukses memindahkannya.

12. Karena tadi anda hanya mengopy maka file bootmgr tidak akan berpengaruh (tidak bisa buat boot), jadi anda harus mengupdate BCD File yang dicopy tadi agar bisa menjadi boot dengan mengetik:
  1. bcdedit  /store  c:\boot\bcd  /set  {bootmgr}  device  partition=C:

  2. bcdedit  /store  c:\boot\bcd  /set  {memdiag}  device  partition=C:
Catatan : Di perintah di atas saya tulis C: karena partisi system windows saya di C:, ikuti jika system windows anda di C: dan misalnya di D:, maka ganti hurufnya.

13. Tutup CMD.

14. Menghapus Letter Drive System Reserved dan mengatur Partisi system Windows sebagai Active (booting) partition.
  1. Kembali ke Disk Management (yang tadi tidak di close dan hanya di minimize)
  2. Klik kanan pada System Reserved lalu pilih Change Drive Letter and Paths sehingga muncul jendela baru. 
  3. Klik Remove
  4. Klik Yes untuk konfirmasi
  5. Klik kanan pada Partisi system Windows (Kalau saya yang C: jadi disesuaikan dengan letter drive anda) lalu ketik Mark Partition as Active
  6. Klik Yes untuk konfirmasi
  7. Tutup Disk Management.
15. Sekarang Windows bisa boot dari partisi system Windows (khusus windows 7 tidak perlu melanjutkan langkah 16)

16. (Khusus Windows 8) Aktifkan Windows Recovery Environment (WinRE) dengan cara buka CMD (Run as administrator) lalu ketik reagentc /enable

17.  Buka Disk management, lalu Format system reserved. Pasti sekarang Berhasil

Selesai. 
Otomatis akan ada sisa Volume Hardisk bekas System Reserved sekitar 101MB (Untuk Windows 7) dan 350MB (untuk Windows 8) pada Unallocated Partition. Bisa digabungkan dengan C: dengan menggunakan software AOMEI PARTITION ASSISTANT

CATATAN : SETIAP ANDA MENGETIK PERINTAH DENGAN TULISAN YANG SAYA BERI WARNA MERAH, (YANG ANDA KETIK DI CMD) PASTIKAN UNTUK MENGAKHIRI DENGAN KLIK ENTER

Posting Komentar

4 Komentar

  1. Terimakasih sob informasinya...

    BalasHapus
  2. Gan, kok saya ga bisa masukin command yg d step 12? Bcdedit ga bsa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Masalah Ini pernah saya alami dan praktekan sendiri dan hasilnya work 100%
      Mungkin ada kesalahan pengetikan d cmdnya, lebih amannya di copas aja, trus ganti letter drivnya sesuai dgn yg ada d laptop sobat.

      Hapus

Berkomentarlah dengan bijak. Gunakan bahasa yang baik.